Rabu, 02 Januari 2013
Minggu, 23 Desember 2012
Slamat ulang tahun anakku
Sabtu, 22 Desember 2012
Jumat, 21 Desember 2012
Bersyukur atas kelahiran putri kedua
Selasa, 19 Mei 2009
butiR KE9eLI5ahAn
Jiwaku benar-benar carut marut. Aku duduk diatas kursi kesayanganku. Dimana aku melayang kedunia maya, disana aku terbang kemanapun yang aku inginkan, dan disana pula tempatku menoreh banyak cerita, menyampaikan pesan hati lewat tulisan untuk orang banyak. Kugoyangkan penaku perlahan. Tercoret tanpa arah. Tanpa makna. Namun, bagiku coretan itu begitu menyimpan makna. Sebegitukah keadaan hatiku saat ini? Fuih,,,aku tak menemukan ide untuk berpesta pora dengan kata-kata indah yang biasa ku tulis. Kemudian aku bangkit, berjalan kesana kemari.
Kuhentikan langkah. Kumelihat kesekeliling. Ah, kenapa aku tidak mengaji saja. Akhirnya aku tersenyum indah, aku tahu apa yang akan aku lakukan saat ini. Segera aku beranjak ke kamar mandi ingin berwudhu, berusaha menentramkan kegalauan hati. Rabb, kesejukan ini sungguh bermakna. Pujian ku hantur syahdu untuk Nya. Kuraih Mushaf Biruku, yang selalu bisa membuat bibirku basah indah dengan menghayati tiap katanya. Kumulai dengan kalimat ta'awudz dan basmalah untuk memasuki dunia kalam Nya. Tetesan embun memenuhi ruang jiwaku, menyejukkan jiwaku yang sedang meronta galau. Terasa begitu indah. Air mataku mulai jatuh, bening itu jatuh begitu saja, tanpa paksaan, tanpa rekayasa. Semakin ku memperpanjang bacaan, semakin deras ia bercucuran, menandakan sebegitu beratnya beban hatiku saat ini. Allah aku begitu merindukanMu. Sungguh!!!
Bingung. Lagi-lagi aku seperti ini. Aku merasa dunia saat ini sungguh tidak bersahabat. Bagiku dunia tidak lagi ramah. Walaupun aku tak tahu kapan ia pernah ramah. Aku bosan, bosan melihat prioritas manusia yang selalu hanya memikirkan dunia. Walau aku tidak mungkin juga lari dari dunia. Walau aku masih saja larut dalam aktifitas manusiawi yang tak bermakna. Itulah sebabnya aku merasa bosan. Dunia. Wajah aneh penuh rasa.
Aku sepi. Aku tak mengerti apa aku benar-benar lelah menghadapi dunia ini. Aku kembali merenungi niat yang aku miliki. Apa ia begitu suci? Apa ia sudah lurus? Apa ia sudah layak untuk memperoleh janji FirdausNya? Atau apa ia hanya nafsu dunia saja? Hanya tuntutan yang belum mengenal arah. Entahlah...
" Dunia memang indah, lebih indah dari hayalan seorang putri raja dikala menanti sang pangeran. Ia kebahagiaan dan kesenangan.
Aku menangis tersedu. Allah, terima kasih Kau telah memberiku keluarga yang begitu mencintai dan menyayangiku. Aku begitu mencintai keluargaku ya Rabb.
Bismillah,,Rabb terimalah niat lurus ku ini. Tak ada lain yang kuinginkan selain ridha Mu saja. Sungguh hanya itu Allah.
Sujud takzim ku persembahkan untuk Nya. Kali ini aku merasa sujud ini begitu berkesan. Wahai dunia dengan segala perangkatmu, aku ingin sejenak melupakanmu, meninggalkan harapan dan bayangan serta nafsu yang selama ini melekat di dinding jiwaku. Tak ada janji apapun yang mengikatku, selain hanya janji dari Nya saja.
Kuhapus air mata ini. Kuharap tetesan ini menghapus khilaf yang aku lalui. Kini, hatiku mantap sudah, melangkah maju ke Darul Hufadz, tanah impianku selama ini. Moga saja Aku bisa menghilangkan Hubbud dunya yang ada dalam jasadku selama ini. Allah, aku datang untuk memelihara kalam Mu, seperti yang pernah dilakukan oleh para sahabat dulu. Faidza ‘azzamta fatawakkal ‘alalllah. Bismillah.
Selasa, 05 Mei 2009
Minggu, 19 April 2009
HAppY b' DAy BidAdaRI KecIL qU...



Assalamualaikum...
sabtu. 18 April 2009.. kemarin umur NISA pas 1 taon.. g' ada perayaan khusus untuk NISA.. Tapi UTInya (mbhnya) masak nasi kuning trus di masukkin ke kotakkan yang kemudian di bagikan ke tetangga dan ada baca doa yang di bawakan oleh AKUNGnya NISA... orang2 di sekeliling NISA g' pengen melewatkan hari kelahiran nisa tanpa crita.. ketika saya tanya siapa yang membantu membuatkan nasi kuning, ibu saya bilang "tetangga kanan kiri.." saya tersenyum dan merenung dalam hati.. bahkan tetangga pun tak rela hari kelahiran anak saya di anggap biasa2 saja..
dan hari minggu, kami sekeluarga berenang di ajen meski cuaca sedikit g' mendukung.. tapi NISA terlihat bahagia skali..
Ade NISA…, pipis, bahkan ‘ee’ yang membasahi badan dan baju papa serta mama adalah sebuah kebahagiaan yang tak terkira tatkala anak yang disayanginya berbuat.
Ade NISA…, maafkan papa dan mama, jika ada salah dalam menyayangi dan membesarkan ade NISA, dan di hari yang berbahagia ini hanya Do’a yang ikhlas dan tulus dari papa dan mama…,
Ya Allah Jadikanlah anak kami NISA anak yang Soleha, yang taat akan perintah dan larangan-Mu
Ya Allah jadikanlah anak kami NISA anak yang selalu berbakti dan hormat pada orang tua, sayang dengan sesama
Ya Allah berikanlah kesehatan jasmani dan rohani serta kecerdasan sehingga menjadi anak yang berguna bagi agama bangsa dan negara
Ya Allah mudahkanlah ikhtiar dan cita-citanya, dan mudahkanlah rizkinya.
Ya Allah berilah petunjuk dan jadikanlah kami sebagai orang tua yang bisa mendidik dan membina anak yang Kau Anugrahkan kepada kami di Jalan-Mu.
Anakku NISA, Doa dan rasa Sayang papa dan mama selalu bersama ade NISA...
Selamat Ulang Tahun yang ke- 1
Peluk Cium dari papa dan mama...
wassalam
|